Kamis, 24 Mei 2012

Kiat-kiat MasukDunia Kerja


KIAT – KIAT MEMASUKI DUNIA KERJA
Setiap orang tentunya ingin mendapatkan pekerjaan yang layak dan sesuai dengan yang diinginkan. Namun banyak pencari kerja yang tidak mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja yang amat berbeda dengan sewaktu mereka di bangku sekolah atau kuliah. Hal ini mengakibatkan pencari kerja tidak tahu apa yang seharusnya mereka lakukan pada saat  berkompetisi untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai. Bahkan, pada saat mereka telah lulus pun belum juga mengetahui apa yang harus mereka lakukan. Agar sukses memasuki dunia kerja kita harus mempersiapkan terlebih dahulu apa-apa yang mesti harus di persiapkan.
1.      Pekerjaaan apa yang saya inginkan?
            Pertanyaan ini yang pertama-tama harus kita pikirkan jauh-jauh hari bahkan ketika kita masih di bangku sekolah. Hal ini amat penting agar kita dapat menata langkah-langkah berikutnya. Cita-cita kita yang disesuaikan dengan kemampuan kita, baik daya intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ) dan kecerdasan spiritual (SQ) yang kita miliki, kemampuan ekonomi dan kemampuan-kemampuan lain yang mendukung cita-cita tersebut. Atau, jika kemampuan atau persyaratan itu belum kita miliki, kita dapat menginstropeksi diri mampukah kita meraih kemampuan/persyaratan itu? Jika mampu, maka kita dapat melanjutkan cita-cita itu atau menjadikan hal itu sebagai cita-cita.
            Tidak mustahil bahwa dalam perjalanannya kita mungkin mengubah cita-cita kita karena sesuatu hal. Jika anda ingin mengubah cita-cita tersebut, maka telitilah dengan seksama apakah cita-cita baru tersebut lebih memungkinkan kita raih? Cukupkah kemampuan kita? Apakah masih punya waktu untuk mempersiapkannya?  Perubahan cita-cita juga dapat kita lakukan jika ketika kita hendak meraih cita-cita kita ternyata terdapat hal utama yang tidak pernah kita pikirkan yang tidak dapat kita penuhi. Sebagai contoh: ada seorang yang bercita-cita ingin menjadi polisi. Ternyata pada saat tes fisik terdapat cacat kecil yang menjadi sebab utama ditolaknya dia masuk polisi. Cacat tersebut tidak dapat diperbaiki dengan cara apapun. Jika kasus ini menimpa anda, maka sebaiknya cita-cita anda diubah.
            Dalam menentukan cita-cita, kita juga harus mempertimbangkan pasar kerja mana yang amat dibutuhkan oleh masyarakat. Yang barangkali jarang menjadi cita-cita oleh masyarakat Indonesia. Misalnya ingin menjadi wiraswastawan/wati. Padahal dunia usaha merupakan dunia yang dapat kita masuki dengan selebar-lebarnya. Negara yang maju adalah Negara dimana sebagian besar penduduknya adalah  menjadi pengusaha sukses baik penguasaha kecil, menengah maupun besar. Memang dunia usaha penuh dengan resiko, kita harus lebih kreatif dan inovatif. Akan tetapi jika kita berhasil maka penghasilan kita berada jauh lebih tinggi dari pada pegawai swasta, apalagi pegawai negeri yang penghasilannya hanya pas-pasan.
2.      Langkah apa yang harus dilakukan?
Jika kita sudah menetapkan apa yang saya inginkan, maka kita dapat  merencanakan langkah apa yang sebaiknya saya lakukan. Biasanya pada tahap ini kita memerlukan saran dan pertimbangan para senior atau guru BK di sekolah kita yang telah berpengalaman bekerja dan sukses meraih cita-cita.
3.      Apa yang seharusnya kita persiapkan?
            Setelah langkah-langkah untuk mencapai cita-cita itu telah kita tetapkan, maka kita harus mempersiapkan hal-hal  tertentu untuk memenuhi persyaratan yang ada. Jika kita setelah lulus ingin jadi pegawai, kita harus mempersiapkan hal-hal yang menjadi  persyaratannya. Dari persiapan mental, persiapan untuk menghadapi tes-tes baik tes tertulis, tes psikologi, tes wawancara dan lain sebagainya. Demikian pula jika kita ingin menjadi pegawai swasta. Jika kita ingin menjadi pengusaha sukses, kita juga harus melakukan persiapan-persiapan agar menjadi penguasaha yang sukses.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar